Kunjungan Tetamu

OK TAK BLOG NI?

Pilih Tajuk Melarik

get this widget here

Followers

Saudara/ri jelajah dari penjuru dunia

Flag Counter

Monday, August 19, 2013

Ekonomi Mesir Memburuk Pada Zaman Mursi?




Bulan Mei 2013, Alexandria menuai tuaian raya gandum. Seperti biasa, gandum Mesir di Alexandria selalu menghasilkan kualiti yang terbaik. Muhammad Mursi-ketika itu masih jadi Presiden-mengatakan bahawa negaranya sudah bersedia untuk memasuki era baru sara diri makanan.

Di salah satu ladang petani, ia berpidato. "Dalam empat tahun akan datang, Mesir akan menghentikan secara total import gandum dari luar dan lebih mengandalkan pengeluaran dalam negeri. Mesir bersedia untuk memasuki era sara diri makanan, "demikian Mursi.

Jangan tanyakan soal gandum di Mesir. Meski tercatat sebagai negara yang subur dan hijau serta banyaknya pengeluaran gandum, namun di zaman pemerintahan Husni Mubarak, Mesir justru tercatat sebagai negara pengimport gandum terbesar di kawasan Timur Tengah. Dari mana? Mesir membeli dan mengimport gandum dari Amerika dan Israel!

Tahun ini, pada kuota pertama saja, pengeluaran gandum Mesir mencapai angka 9.5 juta tan, meningkat 30 peratus daripada jumlah pengeluaran pada tahun sebelumnya.

"Dua tahun ke depan, Mesir mensasarkan kuota pengeluaran gandum sejumlah 12 juta tan! Ini sudah mencukupi 80 peratus keperluan gandum dalam negeri kita, "ujar Mursi seraya tersenyum. "Dan empat tahun ke depan, Mesir secara total akan menghentikan import gandum dari luar."

Mursi berhak yakin seperti itu. Dengan pencapaian angka pengeluaran gandum yang mencapai 9.5 juta tan tahun ini, Mesir bermakna hanya akan mengimport gandum kira-kira 4 juta tan hingga 5 juta tan saja, padahal sebelum-sebelumnya import gandum di Mesir mencapai 10 juta tan pertahun.

Tapi mungkin, tahun depan dan tahun-tahun berikutnya, Mesir akan tetap mengimport gandum dari Amerika dan Israel. Hanya, para petani Alexandria itu yang mungkin tak akan pernah melupakan pidato Mursi itu. Rampasan kuasa sudah menghabis Mursi di kerusi presiden.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sila Komen Disini